Simulasi LPI Jika Hanya Dua Paslon di Pilkada PALI

GoSumsel – Dari beberapa nama kandidat yang muncul, dalam bursa Pemilihan Kepala Daerah di Penungkal Abab Lematang Ilir (Pilkada PALI), nama Heri Amalindo sangat disenangi masyarakat PALI.

Hal tersebut berdasarkan hasil survei yang dilakukan Lingkar Publik Independen (LPI), yang di mulai dari tanggal 25 Juni sampai 5 Juli 2020, dengan melibatkan 40 surveyor lulusan sarjana, dan 400 orang sampel.

Direktur Eksekutif LPI Zainul Rifqi menerangkan jika, dalam survei yang dilakukan oleh LPI selama 10 hari, menggunakan teknik Stratified random samping, dengan 400 responden dan margin eror sebesar 4 – 5 persen.

Dalam beberapa pertanyaan yang kita ajukan kepada responden jelas Zainul Rifqi, masyarakat PALI sangat puas dengan kinerja Pemerintahan Kab. PALI saat Ini 90 % dinilai cukup baik, hanya 5% yang menilai buruk.

“Secara khusus kinerja Heri Amalindo sebagal Bupati PALI 84% dinilal cukup memuaskan dan 12% menilai tidak memuaskan. Sedangkan kinerja Fery Andreas Lacony sebagal Wakil Bupati dinllal 57% dinilai cukup memuaskan dan 24% dinilai tidak memuaskan,”jelasnya.

“Dari angka tersebut menjelaskan bahwa kinerja pemerintah dan kinerja kepala daerah PALI cukup bagus karena angka kepuasan tinggi,”sambungnya.

Dari hasil survei yang kita lakukan, ada sepuluh tokoh
yang dianggap sudah sangat populer dikalangan masyarakat

“Heri Amallndo 99,8%, Devi Harlanto 61,0%, Asri AG 55%, Rizal Kennedy 53%. Selain dari keempat nama tokoh tersebut masih dibawah 50%,”jelasnya.

Secara tingkat Elektabilitas, pertanyaan spontan (top of mind) atau tertutup, 89,5% pemilih sudah menentukan pilihannya dan 20,5% belum menentukan pilihannya.

“Jika Pemilihan Bupati PALI dilaksanakan hari ini Heri Amalindo dipilih sebesar 57,8%, selisih cukup jauh dari Devi Harianto yang berada diurutan kedua yakni hanya sebesar 8%,”jelasnya.

Dalam simulasi Elektabilitas 2 nama balon Bupati PALI 2020, Posisi Elektabilitas Heri Amalindo jauh lebih tinggi dengan rentang angka 68%-75% dengan
Kandidat lainnya.

“Jika terjadi head to head antara pasangan Heri Amalindo-Soemarjono dengan Devi Harianto-Irwan maka posisi Pasangan Heri Amalindo 72,3% , Selisih 61% dari Pasangan Devi Harianto -Irwan yang dipilih hanya sebesar 11,3 persen,”ungkapnya

Sedangkan suara mengambang dalam simulasi ini sebesar 16,5 Jika terjadi Heri Amalindo-Soemarjono melawan kotak kosong, maka pasangan ini dipilih 75%,hanya 6% yang menyatakan akan memillh kotak kosong. Sedangkan pemilih yang mengambang dalam simulasi ini sebesar 19%.

“Dihat hasil survei Plikada PALI hari ini, belum ada nama-nama tokoh yang dianggap cukup kuat untuk bersaing ketat melawan petahana Heri Amalindo,”jelasnya.

“Tapi mengingat rentang waktu pelaksanaan Pilkada yang masih cukup panjang (5 bulan ) dan tahapan pendaftaran Calon belum dimulai, maka semua kandidat masih mempunyai peluang dan kesempatan yang sama dan semua masih kemungkinan masih bisa terjadi,”tandanya.(gS1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *