GoSumsel – Dinilai berhasil melakukan pengelolaan, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2018 Rabu malam (28/11)di XXI Ballroom Djakarta Theater, Walikota Kota Palembang, H. Harnojoyo meraih penghargaan indek kelola kinerja dalam pengelolaan APBD 2018 Kategori pembangunan Bidang Kesejahteraan.
Penghargaan indeks kelola diberikan kepada pemerintah daerah yang berprestasi dalam mengelola APBD. Tim juri memilih tiga pemenang untuk tiap kategori, meliputi kategori pendidikan, kesehatan, kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi.
Penghargaan Indeks Kelola bertujuan antara lain untuk mendorong penggunaan APBD yang sejalan dengan agenda bangsa dan negara, seperti di bidang pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, dan pertumbuhan ekonomi.
Dialin itu, Indeks Kelola juga untuk mendorong kompetisi para pemimpin daerah dalam mewujudkan pengelolaan APBD yang efektif sekaligus untuk memberi apresiasi pemimpin daerah yang sukses mengelola APBD-nya.
Diharapkan kegiatan ini akan memacu pemerintah daerah meningkatkan efektivitas dan optimalisasi dalam menggunakan APBD.
Katadata didukung lembaga Jari Ungu dan sejumlah ahli ekonomi indepenen sebelumnya telah menyusun beberapa kategori Indeks Kelola yang merupakan Kinerja dan Efektivitas Pengelolaan APBD. Pelibatan tim ahli independen untuk memastikan bahwa desain kegiatan dan metodologi dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan operasional.
Tim ahli adalah individu dengan keahlian tertentu yang relevan dengan penyusunan metodologi dan indeks/indikator pembangunan daerah.
Tim ahli terdiri Dr. Elan Satriawan, M.Ec,Kepala Pokja Pemantauan dan Evaluasi Tim Nasonal Percepatan Pemberantasan Kemiskinan (TNP2K). Doktor jebolan Michigan State University juga merupakan pengajar pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada. Berikutnya ada Dr. Rimawan Pradiptyo, M. Sc, dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Gadjah Mada lulluasn Universitas York, Inggris.
Menurut salah satu Tim Ahli, Rimawan mengatakan bahwa, telah mencatat sederet pengalaman mengelola data, antara lain sebagai Deputi Bidang Database dan Publikasi, Pelatihan dan Penelitian di bidang Ekonomi dan Bisnis (P2EB) UGM. Selanjutnya ada Dr. Gumilang Aryo Sahadewo, M.A. Staf pengajar UGM.
Lebih lanjut dikatakannya, Penghargaan Indeks Kelola didasari fakta banyaknya daerah yang dianggap masih kurang efektif dalam mengelola APBD. Misalnya dominasi APBD untuk belanja pegawai (37 persen), sedangkan untuk belanja modal hanya 20 persen. Selain itu, masih banyak daerah yang belum melaksanakan anggaran mandatory atau wajib sesuai dengan Undang-Undang, seperti 20 persen untuk anggaran pendidikan atau 10 persen untuk anggaran kesehatan.
“Itu sebab, daerah yang berhasil mengelola APBD secara efektif dan mampu menjalankan mandatory sesuai undang-undang patut mendapatkan apresiasi sekaligus didorong untuk berbagi strategi bagaimana membangun daerah akan memberikan berbagai implikasi positif,”ucapnya
Selain bermanfaat bagi daerah dan warganya lanjutnya, juga memacu daerah lain dalam membangun daerahnya, serta membantu pemerintah pusat dalam mewujudkan agenda pembangunan nasional dan meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat.
sementara, Walikota Palembang H. Harnojoyo mengucapkan ribuan terimakasih kepada Katadata yang telah memberikan penghargaan ini,tentunya ini menjadi sebuah motivasi bagi kami agar terus bisa bekerja lebih baik lagi kedepan.
“Allhamdulilah saat ini pembangunan kesejahteraan kota palembang lebih meningkat mencapai 77,7%,semoga nantinya kota palembang bisa terus mempertahankan penghargaan dalam kategori pendidikan,kesehatan,kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi,Sekali lagi kami ucapkan selamat kepada Katadata.co.id,”tandasnya.(riil/gS1)