GoSumsel – Walikota Palembang, H. Harnojoyo secara resmi membuka pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tahun 2019, Sabtu malam ( 16/3) di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang.
“Semoga dari ajang ini akan lahir qari dan qari’ah, hafiz-hafizah serta mubatsir-mubatsiroh yang handal yang dapat membanggakan Kota Palembang,”ujar Harnojoyo dalam sambutannya.
Lantunan ayat suci Al Qur’an lanjutnya, yang akan di gemakan oleh para peserta dari 18 kecamatan ini, akan menjadi penyejuk Kota Palembang, terlebih lantunan isi ayat suci Al Qur’an diamalkan dalam kehidupan sehari – hari.
“Mari kita mengagungkan nilai-nilai dalam Al Qur’an, sehingga dapat terhindar dari malapetaka dan bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu dan juga tanpa dapat kita duga-duga,”ajak bapak tiga anak ini.
Lebih lagi gemar membaca Al Qur’an kalau dilakukan setiap Subuh, sudah terbayang bagaimana nantinya kota tertua di Indonesia ini.
“Untuk itu, ini dapat disinergikan dengan program Siabuh yang saat ini sudah kita galakkan. Paling tidak, semakin banyak yang melakukan salat subuh dan juga mau mengamalkan dan membaca Al Quran, menjauhkan Palembang dari bencana tadi,” tegasnya.
Sementara, Ketua Panitia MTQ tingkat Kota Palembang tahun 2019, Riza Fahlevi menjelaskan, para peserta dari 18 kecamatan ini akan berlomba selama satu pekan.
“Dari 19 tangkai perlombaan diikuti tidak kurang dari 900 peserta dari 18 kecamatan yang ada,” jelasnya.
Selama perlombaan dewan juri yang pengalaman ini akan memberikan penilaian secara objektif.
“Para peserta ini orang orang terbaik dari setiap kecamatannya, tapi namanya lomba harus dicari dari seluruh peserta diambil yang terbaik,”tandasnya.(gS1)