OKUS  

SMK Yadika Baturaja, Terapkan Ujian Berbasis Android

Siswa SMK Yadika Baturaja, mengikuti ujian berbasis android

GoSumsel – Memanfaatkan kemajuan teknologi, SMK Yadika Baturaja kembali menggelar Ujian akhir semester (UAS) secara online berbasis Android. UAS berbasis android.

Kepala SMK Yadika Baturaja, Boy Adriansyah SPd, menerangkan bahwa, ujian berbasis online ini dilaksanakan, sejak Senin (2/12) kemarin di kelas X, XI dan XII, hal ini, supaya para siswa bisa memanfaatkan kemajuan teknologi masa kini.

“Selama ini siswa, hanya tahu android itu untuk main game dan buka sosial media. Dengan ujian online berbasis android ini setidaknya sekolah sudah mengajarkan kepada siswa untuk menggunakan kemajuan teknologi untuk hal yang bermanfaat,”ujar Boy.

Dilain itu terangnya, bisa mempermudah tugas guru dalam hal pengoreksian hasil ujian siswa, sebab setelah mengerjakan soal nilai hasil ujian akan langsung keluar.

Dan juga ungkapnya, ujian berbasis online ini juga menghemat biaya karena tidak perlu menggunakan kertas.

“Jadi setelah ujian siswa bisa langsung tahu hasilnya, kalau nilainya dibawah standar sekolah artinya mereka remidial,” ujarnya.

Walaupun berbasis android terangnya, pihak sekolah tetap menyediakan PC Komputer yang diperuntukan bagi siswa yang tidak memiliki android atau ingin menggunakan android.

“Kita juga tetap menyediakan PC, karena ada anak yang tidak terbiasa mengerjakan soal via android seperti misalnya anak teknik mesin yang sehari-hari mereka memegang peralatan bengkel. Selain itu kita juga siapkan wifi, server, genset dan modem untuk mengantisipasi mati lampu dan gangguan internet,” imbuhnya.

Pihak sekolah saat ini sedang berupaya melakukan inovasi pegembangan ujian online berbasis android ini. Namun masih tetkendala masalah web yang belum stabil. Rencana pengembangan itu dijelaskan Boy lebih kepada kenyamanan siswa saat melaksanakan ujian, selain itu juga pengembangan masalah keamanan aplikasi.

“Kalau sudah dikembangkan siswa tidak perlu lagi terpaku ujian didalam ruangan, nanti bisa ujian dihalaman sekolah sambil duduk santai, jadi ujian bisa menjadi hal yang menyenangkan, dan bukan beban ataupun hal menakutkan bagi siswa, soal kemanan aplikasi jadi siswa tidak bisa saling contek sebab soal diacak dan setiap soal ada durasi waktunya, istilahnya serius tapi santai, insyallah semster genap nanti aplikasi sudah sempurna,” ujarnya.

Selain pengembangan masalah ujian berbasis online, Pihak SMK Yadika Baturaja juga sedang mengembangkan aplikasi pembelajaran berbasis elektronik, project aplikasi itu dinamai E_Guru.

Boy menjelaskan aplikasi E_Guru dibuat agar metode pembelajaran berbasis teknologi ini lenih mepermudah,nantinya guru tak perlu lagi repot menbawa buku atau RPP, cukup membawa laptop atau android yang terhubung keaplikasi, termasuk juga para siswa.

Para guru lanjutnya cukup mengupload setiap pelajaran termasuk pembahasannya ke aplikasi namun Guru tetap menjelaskan pelajaran dengan menggunakan proyektor dan siswa cukup masuk keaplikasi dengan memasukan nama guru mata pelajaran, kelas dam pasword masing-masing.

“Progresnya sudah 58 persen, target kita insyallah lounching aplikasinya tahun ajaran baru nanti,”terangnya.(gS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *