GoSumsel – Walikota Palembang H. Harnojoyo, melalui Asisten III Setda Kota Palembang, Ir Agus Kelana mengikuti rapat koordinasi Video Conference (Vidcon) bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI. Vidcon tersebut, terkait penanganan pandemi Covid-19, Pemerintah kota Palembang.
Usai mengikuti rakor, Asisten III Setda Kota Palembang, Ir Agus Kelana menyampaikan bahwa dari Rp 480 Miliyar anggaran belanja yang tidak terduga dan telah dianggarkan, saat ini baru sekitar Rp 25 Miliyar yang terserap atau digunakan, untuk penanganan covid-19.
“Sampai sejauh ini, pelaksanaan penangana Covid tetap berjalan dengan baik. Yang terakhir juga datanya sudah semakin baik, dari PSBB tahap ke I ke PSBB transisi ini,” jelas, Agus Kelana usai kegiatan Vidcon bersama KPK RI di Lawang Jabo Comand Center Palembang, Kamis (25/6)
Ia juga memaparkan, dari total anggaran belanja yang tidak terduga sebanyak Rp 480 Miliyar, telah diperinci untuk Kesehatan sebanyak Rp 269 Miliyar, Bansos Rp 61 Miliyar serta penanggulangan dampak ekonomi sebanayk Rp 150 Miliyar. “Jadi sejauh ini, masih cukup sedikitlah dan kita efisien,”jelasnya.
Masih dijelaskannya, untuk anggaran yang telah terpakai sebanyak Rp 25 Miliyar, selain untuk alat kesehatan, anggaran tersebut juga dipergunakan untuk bantuan sembako dan kebutuhan lain dalam penanganan Covid-19.
“Karena belum tau Covid ini sampai kapan, jadi memang anggaran tersebut kita siapkan, kalau memang kemingkinan terburuknya dan terus berlanjut, maka kita harus mempersiapkan untuk penanganan ekonominya,”tandasnya.(gS1)
Komentar