Kades Pengaradan : Dahulu Jika Ingin Melahirkan Harus Naik Perahu, Sekarang Tidak Lagi

Tutur, Kades Pengaradan menjelaskan manfaat dari program TMMD

GoSumsel, Brebes – Setelah memorandum of understanding (MoU), atau nota kesepahaman TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung II Tahun 2020 ditandatangani, pelaksanaan TMMD di Desa Pengaradan dimulai dari 30 Juni 2020 hingga 29 Juli 2020.

Program TMMD di Desa Pengaradan, disambut suka cita warga. Menurut warga, banyak manfaat yang dirasakan, dari program tersebut.

Seperti diungkapkan Tutur (48) Kades Pengaradan, Kamis (2/7) menuturkan jika semenjak adanya TMMD, pembangunan infrastruktur desa, terbangunkan.

“Alhamdulillah warga saya kini terbantu, sebelumnya di pedukuhan Pilangsari jalannya itu tidak bisa dilewati, saya bersyukur dengan adanya TMMD, ini ada kisah yang sangat menjadi perhatian pihak Desa seperti saya dan pamong desa lainnya,”Tutur Kades Pengaradan. Kamis (2/7).

“Sebelumnya bila ada warga (Ibu hamil) yang mau melahirkan sangat susah untuk menuju ke Puskesmas dan Rumah Sakit di Desa Pengaradan, mereka harus menggunakan perahu dikarenakan kondisi jalan yang rusak dan becek bila turun hujan, sehingga warga menggunakan perahu,”sambungnya.

Mewakili masyarakat dan warga, dirinya mengucapkan rasa bangga dan senang dimana, TMMD ini bisa merubah suasana, jalan yang tadinya jelek nantinya akan menjadi bagus dan sangat bermanfaat untuk warga Pengaradan khususnya

“Harapannya setelah adanya TMMD ini, Jalan dan Fasilitas umum di desa menjadi lebih baik, Terima kasih kepada Kodim 0713 Brebes yang telah memberikan kepercayaan kepada desa Pengaradan dimana TMMD Sengkuyung II dilaksanakan di desa kami” Tambahnya.

Untuk diketahui, penyerahan MoU pada waktu itu, dilakukan oleh Wakil Bupati H. Narjo, SH., MH dan Kepala Staf Kodim 0713 Brebes Mayor Infanteri Edwin Samma Baratiku.(gS/riil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *