GoSumsel – Pada tahun 2021 ini Pemerintah Kabupaten OKI melalui Dinas Kesehatan akan menerima sedikitnya 215 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk formasi tenaga kesehatan.
Rekrutmen tenaga kesehatan tersebut diantaranya untuk tenaga apoteker sebanyak 32 orang, dokter umum sebanyak 22 orang yang akan ditempatkan di puskesmas-puskesmas yang ada.
Kemudian dokter gigi sebanyak 27 orang dalam rangka memenuhi kebutuhan SDMK di Puskesmas dan Rumah Sakit.
Dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan, Iwan Setiawan, untuk tenaga apoteker sangat berpeluang mengingat sarjana apoteker di Kabupaten OKI yang tercatat sangatla minim. Hanya ada 7 orang TKS yang ada saat ini, sementara yang dibutuhkan mencapai 32 orang.
Agar quota tenaga apoteker ini terpenuhi lanjut Iwan, pihaknya gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat baik dalam daerah maupun luar daerah.
Disinggung apakah akan ada juga penerimaan bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau P3K.
Iwan mengatakan untuk tahun 2021 tenaga kesehatan tidak menerima pegawai dari jalur P3K.
Jalur P3K tahun 2021 lebih difokuskan pada tenaga pendidik guru.
Pada tahun 2022 mendatang baru akan membuka lowongan bagi pegawai dari jalur P3K tersebut.
Masih dikatakan Iwan, pelaksanaan CPNS tahun 2021 masih menunggu petunjuk dari Kemenpan-RB pusat.
Saat ini sudah dilakukan berbagai tahapan yang semuanya diproses melalui sistem online terbuka dan transfaran hingga pengumuman kelulusan nantinya.
Bagi masyarakat jangan sekali-kali terpedaya dan percaya jika ada oknum yang mengaku bisa membantu kelulusan CPNS karena hal itu sama sekali tidak benar.
Iwan berharap pada rekrutmen CPNS tahun 2021 ini mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan masyarakat melalui SDM yang berkompeten dan handal.
Karena SDM yang baik sangat mempengaruhi kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat selain sarana dan prasarana yang dimiliki.(Redi)
