Ini Alasan Harnonoyo Mengambil Keputusan Tahun Ajaran Baru Tetap Daring

Wali Kota Palembang H. Harnojoyo

GoSumsel – “Mengingat Covid-19 masih meningkat, hunian Rumah sakit sudah mencapai 70 persen. Kita sepakati untuk sekolah belum bisa dilakukan secara tatap muka,” kata Walikota Palembang H. Harnojoyo usai memimpin rapat persiapan sekolah tatap muka , Senin (5/7).

Atas keputusan tersebut, para siswa dan orang tua, sedikit bersabar menanti pembelajar tatap muka (PTM), dan kegiatan belajar mengajar di tahun ajaran baru, tetap dilakukan secara daring.

Harnojoyo tidak ingin ada siswa yang terpapar Covid -19, meski sebelumnya beberapa sekolah di kota ini telah melakukan simulasi untuk menghadapi sekolah tatap muka.

“Sekarang ini juga kita ada aturan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat, yang mengharuskan aktivitas belajar mengajar kembali dilakukan secara daring,” tegasnya.

Vaksinasi guru dan siswa

Pemkot Palembang, terus berupaya melakukan pemercepatan Vaksinasi Guru dan siswa/i dengan menargektkan minimal 80 persen, untuk jalan upaya memperkuat imun saat kegiatan belajar mengajar mendatang.

“Jalan keluarnya, kita mentargetkan untuk Guru dan pelajar 80 persen di Vaksin, sebagai harapan untuk imunnya saat melakukan tatap muka,” ujarnya.

Bahkan, kata Harnojoyo, vaksin juga akan dilakukan kepada anak-anak usia 12 tahun – 17 tahun, yang berdampak pada penguatan imun terhadap anak-anak.

“Tinggal siswa-siswanya, sekarang kita juga mau ke anak-anak upayakan semaksimal mungkin antibodi kuat menahan Corona, sehingga tidak ada lagi keresahan,” jelas dia.

Dikesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Kesehatan Kota Palembang, dr. Hj. Fauzia, M.Kes menjelaskan, vaksinasi guru dan pelajar sudah dimulai 2 Juli.

“Vaksinasi untuk anak-anak usia 12-17 tahun dengan jenis vaksin sinovac sudah dilaksanakan mulai tanggal 2 Juli,”terangnya.(gS1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *