OKI  

Dianggap Cepu dan Dianiaya, Tahanan Polres OKI Meninggal Dunia

12 orang tahanan yang diduga melakukan penganiayaan

GoSumsel – Di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sumatera selatan seorang tahanan narkoba Polres OKI meninggal dunia dengan tubuh penuh memar, dan luka lebam yang diduga dianiaya oleh rekan sesama napi

Walaupun sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak berhasil di selamatkan.

Korban Benny bin Supardi tercatat warga Desa Tulung Selapan Ulu Kecamatan Tulung Selapan Kabupaten OKI Sumatera Selatan, merupakan tahanan narkoba Polres OKI hasil dari pelimpahan Polsek Tulung Selapan.

Korban dinyatakan meninggal dunia dengan tubuh penuh memar dan luka lebam, korban diduga dianiaya rekan sesama napi lainnya. Meskipun korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak berhasil diselamatkan

Wakapolres OKI Kompol Handoko didampingi Kasatreskrim, Selasa (10/8) menerangkan jika korban ditahan sebagai tersangka penyalah gunaan narkoba jenis sabu pada 4 Agustus yang lalu.

“Sebelumnya diketahui kondisi korban dalam keadaan sehat dan baik-baik saja tetapi malam naas itu diduga dianiaya oleh rekanya sesama napi didalam sel yang mengira jika korban adalah informan atau Cepu atas provokator salah satu napi lainnya,”ungkap WakpolresWakpolres Kompol Handoko

Polisi pun telah menetapkan 12 orang tersangka atas meninggalnya korban yang memiliki peran berbeda-beda mulai dari melakukan pemukulan penendangan melalui kaki dan tangan hingga penusukan

“Dari hasil penyelidikan polisi ditemukan alat bukti berupa satu buah pena,satu buah,penunjuk ngaji,dua buah sikat gigi yang di dapatkan dan beberapa patahan gantungan baju,”ungkap Wakapolres OKI, Kompol Handoko Sanjaya,Kasat Reskrim AKP Sapta Eka Yanto MSi

Polisi telah melakukan langkah-langkah hukum guna mengusut tuntas meninggalnya korban hingga tindak pidana bagi para tersangka.

“Kemungkinan tsk akan bertambah dari jumlah yang ada,”tandasnya.(Redi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *