Go Sumsel — Sebuah penemuan baru di dunia astronomi membuat para peneliti semakin optimis untuk menemukan planet yang bisa dihuni manusia di luar sistem tata surya kita. Kepler 22-B, sebuah planet yang terletak di zona layak huni bintangnya, diketahui memiliki suhu rata-rata permukaan sekitar 1,5 derajat Celcius, menjadikannya salah satu kandidat terkuat untuk dihuni manusia.
Namun, tinggal di planet asing seperti Kepler 22-B tentunya membutuhkan adaptasi yang lebih ekstrem. Selain tingkat gravitasinya yang dua kali lebih kuat dari Bumi, Kepler 22-B juga menjadi rumah bagi makhluk-makhluk unik yang tak pernah ditemukan di planet kita.
Para ilmuwan yang melakukan penelitian di Kepler 22-B mengungkapkan bahwa ada makhluk terbang raksasa yang menghuni langit planet ini. Makhluk tersebut memiliki sayap selebar 10 meter dan memiliki ukuran sebesar mobil. Selain itu, ada juga kumbang yang berukuran sebesar balon, dengan warna-warni cerah yang menarik perhatian.
Mereka yang ingin tinggal di Kepler 22-B harus siap untuk hidup bersama dengan makhluk-makhluk ini, meskipun belum diketahui apakah mereka berbahaya atau tidak. Namun, para peneliti optimis bahwa keberadaan makhluk-makhluk tersebut menunjukkan bahwa kehidupan di Kepler 22-B bisa berkembang mengikuti lingkungan sekitarnya.
Sebagaimana diketahui, Kepler 22-B adalah salah satu dari lebih dari 5000 planet ekstrasurya yang ditemukan, dengan 100 di antaranya dianggap cocok untuk dihuni. Meskipun demikian, Kepler 22-B menjadi salah satu planet paling menjanjikan untuk dijajaki lebih lanjut sebagai calon tempat tinggal manusia di masa depan. (pp)
